Makan Buah Apa Agar Cepat Kurus?

Berat badan berlebih memang secara medis maupun estetis tidak baik. Secara medis bisa menjadi beberapa pemicu munculnya penyakit, sedangkan dilihat dari segi estetis rasanya kurang menarik jika sedang foto bersama maupun saat tampil sendirian di depan publik.

Bagi kita yang punya program menurunkan berat badan, ada beberapa buah untuk diet yang dapat dikonsumi. Buah-buah tersebut dikenal sebagai sumber serat, vitamin dan mineral, sehingga baik untuk dijadikan makanan atau camilan selama diet.

Ada tiga kelebihan buah untuk diet yang berperan penting dalam mendukung program penurunan berat badan, yaitu mengandung tinggi serat, rendah kalori dan lemak, serta mengandung beragam vitamin dan mineral. Kandungan serat yang tinggi bisa membuat Anda merasa kenyang lebih lama sehingga dapat menekan nafsu makan, sedangkan kandungan vitamin dan mineral dapat memenuhi kebutuhan nutrisi kita selama menjalani diet.

Menurut dr. Sienny Agustin (Alodokter, 2021), ada 4 pilihan buah untuk mendukung program penurunan berat badan kita.

Apel

Buah Apel dikenal sebagai camilan tepat bagi siapa pun yang sedang menjalani program menurunkan berat badan. Buah apel mengandung 85 persen air dan 5 gram serat. Kandungan air dan serat inilah yang dapat menjaga kadar gula darah tetap stabil dan membuat kita tidak cepat lapar. 

Kelebihan lain yang dimiliki apel sebagai buah untuk diet adalah kandungan flavanoid bernama quercetin. Kandungan yang bersifat antioksidan ini juga dapat melawan berbagai jenis kanker, mencegah kerusakan sel, serta menjaga fungsi paru-paru dan jantung.

Grapefruit

Buah untuk diet yang satu ini lebih umum dikenal dengan nama jeruk bali atau pomelo. Buah ini dapat menurunkan berat badan dengan memberikan efek kenyang lebih lama, terutama bagi mereka yang beresiko terkena penyakit diabetes.

Konsumsi buah grapefruit sebelum makan secara rutin selama tiga bulan, dapat mengurangi berat badan hingga 1,5 kg. Buah ini juga baik untuk menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah.

Satu hal yang perlu diperhatikan adalah berhati-hatilah saat mengonsumsi buah ini bila sedang menjalani pengobatan. Kita disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter untuk mengetahui apakah buah ini dapat mempengaruhi efek obat yang sedang dikonsumsi.

Alpukat

Alpukat mengandung lemak baik berupa asam oleat yang merupakan lemak tidak jenuh tunggal. Banyaknya kandungan lemak baik dalam buah ini bermanfaat untuk menunda lapar.

Selain dapat memberikan efek kenyang lebih lama, alpukat juga dapat mengontrol kadar gula darah. Lemak baik dalam alpukat baik bagi kesehatan jantung serta mampu menurunkan kadar kolesterol darah dan meningkatkan jumlah kolesterol baik (HDL).

Alpukat kaya akan serat, vitamin dan mineral. Dalam 100 gram alpukat, terkandung sekitar 7 gram serat, 15 gram lemak baik, folat dan vitamin B6.

Pisang

Pisang direkomendasikan sebagai buah untuk diet, karena bisa menunda rasa lapar sekaligus meningkatkan metabolisme tubuh. Selain itu, pisang adalah buah yang bebas lemak, kolesterol dan rendah natrium, tetapi kaya akan vitamin dan mineral.

Bagi kita yang sedang menjalani program menurunkan berat badan, cobalah konsumsi berbagai jenis buah untuk diet di atas.

Semoga bermanfaat...🙏🙏🙏